Kamis, 10 Oktober 2013

DEFINISI MANAGEMENT DAN KEPEMIMPINAN



MANAGEMENT
Definisi manajemen dibagi dalam 3 definisi, yaitu :
1.      Manajemen sebagai suatu proses
2.      Manajemen sebagai suatu kolektivitas manusia
3.      Manajemen sebagai ilmu dan manajemen sebagai seni

1.      Manajemen sebagai suatu proses
Dilihat dari cara orang mencapai suatu tujuan yang sebelumnya telah ditetapkan terlebih dahulu. Pengertian manajemen sebagai suatu proses dapat dilihat menurut:
·         George R.Terry: Manajemen adalah cara pencapaian tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu melalui kegiatan orang lain.
·         Haiman: Manajemen adalah fungsi untuk mencapai suatu tujuan melalui orang lain, mengawasi usaha-usaha yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan.
·         Stoner: Manajemen sebagai suatu proses perencanaan, pengorganisasian, memimpin dan mengawasi usaha-usaha dari anggota organisasi dan sumber-sumber organisasi lainnya untuk mancapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
·         Mary Parker Follet: Mendefinisikan manajemen sebagai suatu seni untuk melakukan sesuatu melalui orang lain.

2.      Manajemen sebagai suatu kolektivitas
Menurut Henry Fayol manajemen sebagai suatu kolektivitas adalah suatu kumpulan orang-orang yang bekerja sama untuk untuk mencapai tujuan bersama. Kumpulan orang-orang disini menunjukan adanya tingkatan kepemimpinan (pimpinan atas, menengah dan bawah).

3.      Manajemen sebagai Ilmu dan Seni
Menjelaskan tentang gejala-gejala yang diteliti dengan menggunakan metode ilmiah, yaitu menggunakan bantuan disiplin ilmu lainnya seperti ilmu sosial, filsafat, matematik dan statistic dan lain sebagainya.

Definisi Psikologi Manajemen :
Efek dari pikiran yang mengarahkan pekerjaan ke pekerjaan yang telah diarahkan (telah di atur). Atau efek pikiran untuk mengelola tujuan.

KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan menurut para ahli:
·         Mumfrrord (1906-1907) : “kepemimpinan adalah keunggulan seseorang atau bebrapa individu dalam kelompok, dalam mengontrol gejala-gejala sosial “.
·         Knickerbocker (1948) : “kepemimpinan adalah fungsi dari kebutuhan yang muncul pada situasi tertentu dan terdiri atas hubungan antara individu dengan kelompoknya.
·         Tead (1929), kepemimpinan sebagai perpaduan dari berbagai sifat yang memungkinkan individu mempengaruhi orang lain untuk mengerjakan beberapa tugas tertentu.
·         Bogarus (1928), kepemimpinan sebagai bentukan dan keadaan pola tingkah laku yang dapat membuat orang lain berada di bawah pengaruhnya.
·         Stuart : “kepemimpinan sebagai kemampuan yang memberi kesan tentang keinginan pemimpin, sehingga dapat menimbulkan kepatuhan, rasa hormat, loyalitas dan kerjasama”.
·         Tannenbaum, Weschler dan Massank (1961) : “kepemimpinan sebagai pengaruh interpersonal, dipraktekan dalam suatu situasi dan diarahkan melalui proses komunikasi untuk mencapai tujuan.
·         Bellow (1959) : “kepemimpinan sebagai proses menciptakan situasi sehingga para anggota kelompok, termasuk pemimpin dapat mencapai tujuan bersama dengan hasil maksimal.


Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa  Kepemimpinan adalah rangkaian kegiatan penataan berupa kemampuan mempengaruhi perilaku orang lain dalam situasi tertentu agar bersedia bekerjasama untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.



DAFTAR PUSTAKA
L.M. GILBRETH, PH.D., (1914). The Psychology of Management. New York: The Mamillan Company.
Asep Suryana, M.Pd., (2010). KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND._LUAR_SEKOLAH/194505031971091-MUHAMMAD_KOSIM_SIRODJUDIN/DEFINISI_DAN_TEORI_KEPEMIMPINANx.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar