Kamis, 16 Oktober 2014

Sistem Informasi Psikologi (SIP)



1.      Definisi Sistem
Menurut Hanif Al Fatta (2007) sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama lain.
Menurut Samiaji Sarosa (2009) sistem adalah sekumpulan komponen atau subsistem, sehingga sistem terdiri dari beberapa subsistem dan demikian juga sebaliknya.
Menurut Ana Kurniawati, Sistem adalah Kumpulan elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.

Elemen Sistem
 
2.     Informasi
Menurut Laudon (dalam Gaol, 2008) informasi adalah data yang sudah dibentuk kedalam sebuah formulir bentuk yang bermanfaat dan dapat digunakan oleh manusia.
Menurut Moeliono (dalam Gaol, 2008) informasi adalah penerangan, keterangan, pemberitahuan, kabar atau berita.
Sedangkan, menurut Davis (dalam Gaol, 2008) informasi adalah data yang telah diproses atau diolah kedalam bentuk yang sangat berarti untuk penerimanya dan merupakan nilai sesungguhnya atau dipahami dalam tindakan atau keputusan yang sekarang atau nanti.

Kesimpulan Sistem Informasi menurut beberapa tokoh. Dikutip dari ppt Ana Kurniawati:
Hall (2001) system informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal, dimana data dikelompokan, diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai.
Menurut Turban, McLean, dan Wetherbe (1999) sebuah system informasi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk tujuan yang spesifik.

3.     Psikologi
Menurut Murphy (dalam Sarwono, 2010) Psikologi adalah ilmu yang mempelajari respons yang diberikan oleh makhluk hidup terhadap lingkungannya

Kesimpulan Sistem informasi Psikologi. Dikutip dari ppt Ana Kurniawati:
Sistem informasi psikologi adalah suatu bidang kajian ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara ilmu psikologi itu sendiri dalam kaitannya dengan penggunaan komputer dan aplikasinya dalam bidang psikologi.
Sistem informasi psikologi adalah suatu sistem yang menyediakan informasi-informasi yang berkaitan dengan ilmu psikologi yang dapat dijadikan untuk meningkatkan penguna dalam pengambilan suatu keputusan terhadap penelitian, perencana, dan pengelolaan.

4.      Contoh Sistem Informasi Psikologi
v  Salah satu contohnya ada di dalam laboratorium psikologi,dimana penggunaan lab. Psikologi menggunakan computer dalam membantu mengimput hasil tes psikologi.
v  Contoh lainnya ada pada aplikasi dalam smartphone. Dalam penggunaan smartphone, seseorang bisa mengunduh segala macam system informasi dalam bentuk aplikasi, termasuk yang berhubungan dengan informasi mengenai psikologi salah satunya adalah ‘APA Free Dictionary’.

Yang dapat di unduh di sini:
di dalam aplikasi tersebut, terdapat berbagai istilah-istilah psikologi yang pastinya dapat membantu mahasiswa, dosen, atau seluruh masyarakat dunia yang mempelajari ilmu psikologi.

v  Contoh system informasi psikologi lain, yang apabila dilihat tidak ada kaitannya dengan psikologi namun sebenarnya memiliki kaitan dengan psikologi. Saya ambil contoh ini dari aplikasi smartphone yaitu aplikasi rute map subway korea selatan yaitu ‘MetroidHD’
 
Aplikasi ini dapat di unduh di sini:
Di dalam aplikasi tersebut, apabila pertama kali dibuka terdapat  rute map subway di seoul, namun MetroidHD tidak hanya berisi rute map subway  di Seoul saja tetapi ada rute kereta di daerah Busan, dan daerah-daerah korea selatan lain yang dilewati jalur kereta. Aplikasi ini sangat lengkap karena apabila menyentuh tanda search lalu mengetikan stasiun keberangkatan dan stasiun tujuan, akan muncul jendela baru yang di dalamnya terdapat jumlah stasiun yang akan dilewati, stasiun transit (perpindahan), jarak tempuh, waktu tempuh, biaya yang dikeluarkan, dan terdapat pengaturan hari dan waktunya juga.
Di dalam aplikasi juga terdapat berbagai bahasa, Korea, Inggris, Indonesia, Malaysia. Sehingga memudahkan bagi para turis untuk berpergian ke Korea Selatan.

Lalu apa hubungannya dengan psikologi??????
Sudah  sangat  jelas kalau aplikasi MetroidHD adalah salah satu system informasi yang berbentuk aplikasi. Dan jelas juga aplikasi ini dapat membantu turis asing yang ingin berwisata ke Korea Selatan.
Apabila segalanya mudah hatipun senang, jalan-jalan ke Korea Selatan  sendirian  namun  tidak bisa bicara bahasa Korea, apalagi tidak bisa membaca tulisa hangul akan sangat merepotkan dan membingungkan dan bikin pusing. Orang-orang yang sudah tua di Korea Selatan  memang banyak yang tidak bisa berbahasa Inggris. Aplikasi ini akan sangat membantu.
Aplikasi ini juga menunjukan biaya yang perlu dikeluarkan saat menaiki subway/kereta sehingga bagi yang berpergian ke KorSel sendirian, dapat menyiapkan biaya yang dibutuhkan unutk transportasi sebelum berangkat.
Bisa jugamelihat jadwal keberangkatan, sehingga seseorang dapat mengetahui kapan kereta yang akan dinaikinya tiba, sehingga tidak perlu mununggu lama di stasiun yang hanya membuang-buang waktu saja (lebih hemat waktu).

DAFTAR REFERENSI
ana.staff.gunadarma.ac.id

Fatta, H.A. (2007). Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi. (Google Book)

Gaol, C. J. (2008). Sistem informasi manajemen pemahaman dan aplikasi. Jakarta: PT. Grasindo. (Google Book)

Sarwono, W. S. (2010). Pengantar psikologi umum. Jakarta: Rajawali Pers

http://setiawanabdee.blogspot.com/2013/10/sistem-informasi-psikologi_22.html